Global-hukumindonesia.id, Aceh Tamiang - Berkebun penanaman Sawi, bagian program Pemerintah upaya meningkatkan ketahanan pangan Nasional serta memperbaiki kualitas hidup narapidana. Panen Sawi di lakukan bersama-sama dari Kepala Lapas serta pejabat struktural
Panen Sawi merupakan perdana diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pangan di dalam Lapas Kuala Simpang, yang menghasilkan 100 kg sayur Sawi dilahan yang luasnya tidak seberapa (kecil).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan ketahanan pangan sekaligus memberikan pembinaan kepada narapidana dalam bidang pertanian", terang Kepala Lapas Kelas IIB Kuala Simpang Wahyudi, A.Md.Ip., S.Sos., M.S., dengan telpon seluler WhsApp menyampaikan kepada media global-hukumindonesia.id. selasa (7/1/2025).
Kepala Lapas mengungkapkan "Program pertanian penanaman Sawi yang dikelola oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dapat mengurangi ketergantungan terhadapan pasokan luar, sekaligus meningkatkan kemandirian serta keterampilan nantinya menjadi modal dasar jika sudah habis menjalani masa tahanan menjadi seorang insan yang lebih baik.
"Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat meningkatkan ketahanan pangan dan membantu rehabilitasi narapidana dengan keterampilan yang berguna dalam mendukung program ketahanan pangan Nasional sekaligus memberikan peluang bagi narapidana untuk belajar keterampilan yang bermanfaat setelah menjalani masa hukuman", ungkap Kalapas Wahyudi. (Ls)
Social Header